www.bisnistoday.co.id
Saturday , 30 September 2023
Home NASIONAL & POLITIK Kementerian PUPR Pasang Jembatan Darurat di Martapura
NASIONAL & POLITIK

Kementerian PUPR Pasang Jembatan Darurat di Martapura

Social Media

BANJARMASIN, Bisnistoday –  Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengirimkan Jembatan Bailey untuk memulihkan lalu lintas Jalan Nasional ruas Banjarmasin-Tanjung-Batas Kaltim yang terputus akibat Jembatan  Salim/Astambul, yang terletak di KM 55+500 Kota Martapura roboh tergerus banjir. Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah di Provinsi Kalsel sejak sepekan terakhir mengakibatkan Sungai Salim yang merupakan anak Sungai Martapura meluap dan menggerus oprit jembatan hingga berlubang dan terputus, pada Kamis (14/1).

Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalsel dan Balai Wilayah Sungai Kalimantan III telah melakukan penanganan sementara untuk fungsional jalan agar tidak terputus, yaitu dengan memasang baja sheet pile untuk penyambung jalan ke jembatan serta  pemasangan sandbag untuk proteksi oprit dan jalan di sekitar area aliran sungai.

Namun hujan deras yang terus mengguyur wilayah Kalsel selama beberapa hari terakhir  mengakibatkan kerusakan pada oprit  jembatan semakin parah. Dampaknya arus lalu lintas Trans Kalimantan, khususnya penghubung Kalsel dan Kaltim terputus.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau Jembatan Salim, Minggu (17/1) meminta agar perbaikan jembatan segera dilaksanakan untuk mendukung konektivitas di Provinsi Kalsel. ” Ini bukan solusi permanen, tetapi paling tidak bisa dilalui dulu. Saya meminta Hari Rabu (20/1) mendatang atau paling lambat Kamis sudah dapat dilalui,” kata Menteri Basuki.

Pengiriman jembatan darurat dari besi (bailey) ke lokasi Jembatan Salim  dilakukan dengan mobilisasi bentang pertama Jembatan Bailey ke lokasi sepanjang 15 meter dan dilanjutkan dengan bentang lainnya. Menteri Basuki juga berpesan untuk memproteksi oprit jembatan menggunakan geo bag (bukan sand bag) karena akan lebih berat.

Jembatan Sungai Salim dibangun pada tahun 1987 dan memiliki panjang bentang 14.6 meter dengan tipe GTI (Gelagar Beton Indonesia). Desa Tungkap, Kabupaten Banjar ini selain penghubung antara Kalsel menuju Kaltim atau sebaliknya, juga merupakan penghubung utama antara ibu kota Kabupaten Banjar, yakni Kota Martapura dengan Kota Banjarmasin.

Hadir dalam peninjauan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo dan Anggota Komisi V DPR RI Rifqinizami Karsayuda. Turut mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian, Dirjen Sumber Daya Air Jarot Widyoko, Dirjen Cipta Diana Kusumastuti, Direktur Sungai dan Pantai Bob Arthur Lambogia, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Keterpaduan Pembangunan Achmad Gani Ghazaly Akman, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan III Fikri Abdurrachman, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalsel Syauqi Kamal, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalsel Dardjat Widjunarso.//

Archives

Bisnistoday - Inspire Your Business

Pertamina is The Energy

Terserah Kamu

Sorotan Bisnistoday

Bisnistoday - Inspire Your Business

Related Articles

NASIONAL & POLITIK

Penetapan Pj Kepala Daerah Melalui Sidang Tim Penilai Akhir

JAKARTA , Bisnistoday -Penentuan penjabat (pj) kepala daerah yang gubernur, bupati atau...

NASIONAL & POLITIK

Rhesa: Semangat ICMI Harus Membumi Hingga ke Kecamatan

JAKARTA,Bisnistoday- Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Otda Jakarta Selatan menggelar acara “Pemuda...

HukumNASIONAL & POLITIK

Bentuk TPF Independen untuk Urai Rusuh di Rempang

JAKARTA, Bisnistoday -Polemik kasus penggusuran warga di kawasan Pulau Rempang, Batam, Kepulauan...

NASIONAL & POLITIK

Muhammad Yuntri, Caleg yang Kaya Pengalaman dan Dekat dengan Warga

JAKARTA, Bisnistoday - Semangat dan perjuangan H.Muhammad Yuntri, SH, MH untuk berkompetisi...