SEMARANG, Bisnistoday – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menegaskan pentingnya peran pengawas dan penilik sekolah dalam memelihara budaya mutu yang terstandar dalam ekosistem pendidikan di Indonesia. Setiap warga berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu. Oleh karena itu, pemerintah terus berupaya mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua.
“Sebagai mitra kementerian, pengawas harus memiliki kesadaran atas berbagai kebijakan baru yang merupakan upaya kementerian dalam menyempurnakan pendidikan, sehingga dapat membantu kami untuk menjelaskan ke masyarakat,” ujar Abdul Mu’ti saat menutup kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Program Prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bagi Pengawas Sekolah angkatan ke-III di Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Tengah (BBPMP Prov. Jateng), Jumat (4/7).
Menteri Abdul Mu’ti, berharap, penjaminan mutu tidak sekadar formalitas, melainkan menjadi budaya yang melekat pada setiap insan pendidikan untuk selalu memberikan yang terbaik, terlepas dari ada atau tidaknya pengawasan.
Senada dengan Mendikdasmen, Direktur Jenderal PAUD Dikdasmen, Gogot Suharwoto, menekankan pentingnya penguatan peran BBPMP/BPMP dalam menumbuhkan budaya mutu di seluruh satuan pendidikan di Indonesia.“Kami di pusat sedang memperkuat BBPMP/BPMP dalam rangka memastikan budaya mutu bisa tumbuh di semua satuan pendidikan di Indonesia,” ungkap Gogot.
Ia menjelaskan bahwa ada beberapa strategi yang disiapkan, salah satunya adalah penguatan sistem penjaminan mutu dari regulasi, strategi, dan perangkat, baik sistem penjaminan mutu internal (SPMI) maupun eksternal (SPME).“Untuk memastikan SPMI dan SPME kita berjalan dengan baik, agen kita adalah bapak, ibu, pengawas dan penilik.”
Ia juga berharap agar melalui bimtek ini, pengawas dan penilik dapat lebih proaktif, tidak hanya “tut wuri handayani”, tetapi juga “ing ngarso sung tulodo” (di depan memberi teladan), dan “ing madyo mangun karso” (di tengah membangun semangat).
Gogot menambahkan bahwa fokus Kemendikdasmen juga pada memastikan Standar Pendidikan Nasional (SPN) dijadikan pegangan utama, serta menguatkan peran pemerintah daerah. Ia berharap, pengawas dan penilik dapat menjadi yang terdepan dalam memahami program prioritas Kemendikdasmen.
Menurutnya, pengawas dan penilik sekolah bertugas memastikan mutu pendidikan nasional dan proses pendidikan berjalan sesuai standar yang ditetapkan pemerintah. “Budaya mutu itu harus melekat di semua insan pendidikan, agar yang kita lakukan bermanfaat untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas,” ujarnya. /




