JAKARTA, Bisnistoday – Menteri Koperasi (Menkop), Budi Arie Setiadi mengajak masyarakat, khususnya perusahaan-perusahaan besar berkolaborasi dengan pemerintah dalam hal ini Kementerian Koperasi dan seluruh insan perkoperasian di Indonesia untuk mengembangkan, menumbukan dan memajukan koperasi di seluruh Indonesia.
“Saya berharap acara atau agenda 100 Corporate Pro Cooperativees Award 2024 ini terus dilanjutkan, dan menjadi sebuah tradisi yang baik dari tahun ke tahun dan lebih bagus lagi,” kata Menteri Budi Arie dalam sambutannya pada acara 100 Corporate Pro Cooperaives Award 2024 yang digelar Majalah Peluang di Jakarta, Kamis (12/12).
Menteri Budi Arie mengatakan, inti dari koperasi itu adalah kerja sama dan usaha bersama. Karena itu ia berharap perusahaan-perusahaan besar dan insan koperasi bisa kerja sama dengan sebaik-baiknya. “Karena dengan kerja sama segala sesuatu yang tadinya sulit bisa diselesaikan,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Budi Arie juga mengapresiasi Majalah Peluang atas digelarnya acara 100 Corporate Pro Cooperatives Award 2024. Karena acara ini merupakan bentuk dari kepedulian Majalah Peluang terhadap perusahaan-perusahaan yang mendukung perkembangan koperasi di Indonesia.
Apalagi, menurutnya, koperasi-koperasi di Indonesia saat ini kerap memiliki banyak rintangan atau tantangan dalam berkembang. Oleh karena itu, peran dari seluruh lapisan masyarakat, khususnya perusahaan-perusahaan atau para stakeholder sangat dibutuhkan untuk kemajuan koperasi di Indonesia,” kata Budi Arie.
Oleh sebab itu, ia berharap agar seluruh elemen dapat saling membantu dan tolong menolong sesuai dengan prinsip-prinsip dan dasar-dasar dari didirikannya negara Indonesia.
Budi Arie menilai kegiatan yang dilakukan Majalah Peluang tersebut bukan hanya sekadar apa yang dilakukan, melainkan apa manfaat dan dampaknya bagi masyarakat luas. “Kita ingin membuat sesuatu itu yang bermanfaat dan berdampak bagi seluruh masyarkat. Untuk itu, kita berharap agar kegiatan 100 Corporate Pro Cooperatives Award ini bisa terus dilanjutkan sebagai sebuah tradisi yang baik dari tahun ke tahunnya,” tuturnya.
Baca juga:MenKopUKM Ungkap Strategi Pengembangan Koperasi dan UMKM
Apresiasi juga disampaikan oleh Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR, Nurdin Halid. “Saya memberi apresiasi yang sangat tinggi atas penyelanggaran 100 Corporate Pro Cooperatives Award 2024 ini.”
Topang Pertumbuhan Ekonomi
Pempimpin Redaksi Majalah Peluang, Irsyad Muchtar mengatakan, kolaborasi korporasi swasta dan BUMN merupakan faktor penting dalam menumbuhkembangkan ekosistem perkoperasian di Indonesia. Sinergi tiga entitas bisnis yang masing-masing memiliki kekhasan itu turut berkontribusi dalam menopang pertumbuhan ekonomi berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.
Penyelenggaraan 100 Corporate Pro Cooperatives Award 2024 oleh Majalah Peluang ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada korporasi yang selama ini telah menjalin kerja sama dengan koperasi.
“Acara ini merupakan yang pertama dan satu-satunya yang digelar untuk memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang mendukung pengembangan usaha koperasi,” ujar Irsyad Muchtar.
Irsyad mengungkapkan, penilaian korporasi pro koperasi dilakukan dengan menggunakan metodologi ilmiah oleh dewan juri kompeten yang terdiri dari praktisi koperasi, asosiasi koperasi, akademisi, praktisi komunikasi, dan jurnalis.
Terdapat enam variabel penilaian yakni kemitraan strategis, pemberdayaan perempuan ekonomi, pengembangan kapasitas, inovasi dalam kemitraan, dampak sosial, keberlanjutan dan skalabilitas. Masing-masing variabel menggunakan indikator-indikator terkait. Selanjutnya, setiap variabel diberikan skor penilaian dengan menggunakan skala likert (1-5) dengan skor maksimum sebesar 30. Penilaian diberikan dengan predikat: Platinum (Skor 28-30), Gold (Skor 25-27), Silver (Skor 21-24), Bronze (Skor < 21).
Terdapat 9 kategori yang diberikan kepada korporasi pro koperasi yakni distribution network partner, dupply chain partner, supervisory partner, social impact partner, business development partner, environment dustainability partner, financing partner, infrastructure development partner, dan innovation partner.
Irsyad menambahkan, event ini akan digelar setiap tahun ke depannya. ”Kami akan mengadakan penilaian ini setiap tahun dan berharap dapat menginspirasi korporasi agar kemitraannya dengan koperasi semakin kuat,” pungkasnya./