Lille, BisnisToday – Bek sayap Timnas Indonesia, Calvin Verdonk menunjukkan performa impresif dengan menyumbangkan satu assist saat timnya.
Lille harus mengakui keunggulan PAOK dengan skor ketat 3-4 dalam pertandingan fase liga Liga Europa.
Laga Lille vs PAOK berlangsung di Stadion Pierre-Mauroy, Villeneuve-d’Ascq, pada Jumat dini hari WIB.
Pelatih Lille memberikan kepercayaan penuh kepada Calvin Verdonk untuk bermain sebagai bek kiri sejak menit pertama.
Ia tidak hanya menyumbangkan satu assist tetapi juga berhasil menciptakan satu umpan kunci yang berbahaya.
Pemain yang kini berusia 28 tahun tersebut secara aktif terlibat dalam serangan tim, melepaskan dua tembakan keras dari luar kotak penalti.
Calvin Verdonk mencatatkan tingkat akurasi operan yang sangat tinggi sebesar 92 persen, serta melakukan lima sapuan penting di lini pertahanan tim.
Pada pertandingan yang berjalan sangat sengit ini, tim Lille berupaya keras mengejar ketertinggalan dengan mencetak gol melalui Benjamin Andre.
Dua gol oleh Hamza Igamane, setelah sebelumnya tim lawan PAOK unggul berkat gol dari Soualiho Meite, dua gol Andrija Zivkovic, dan Giannis Konstantelias.
Kekalahan menyakitkan ini secara otomatis menjatuhkan posisi Lille ke peringkat 11 klasemen sementara fase Liga Liga Europa.
Lille mengumpulkan enam poin dari total tiga pertandingan, sementara kemenangan signifikan ini mendorong PAOK naik ke posisi 20 dengan koleksi empat poin.
Jalannya Laga Lille vs PAOK:
Soualiho Meite mencetak gol pembuka keunggulan PAOK pada menit ke-18, karena tendangannya yang tenang melewati kiper Lille dan tidak terjangkau.
Skor menjadi 1-0 untuk keunggulan tim tamu pada awal babak pertama.
Tim tamu berhasil menggandakan keunggulan mereka menjadi 2-0 hanya berselang lima menit.
Tepatnya pada menit ke-23, ketika tendangan keras dari Andrija Zivkovic meluncur deras melewati penjaga gawang Lille, Berke Ozer, yang tidak berdaya menghalau bola.
Sebelum babak pertama usai, tim tamu PAOK kembali memperlebar jarak keunggulan mereka menjadi 3-0 pada menit ke-42.
Fedro Chalov memberikan umpan terukur yang sukses dimanfaatkan Giannis Konstantelias, dan ia menuntaskannya menjadi gol.
Memasuki babak kedua, tim Lille langsung mengambil inisiatif menyerang lebih dahulu dan berhasil memperkecil ketertinggalan mereka pada menit ke-57 menjadi 1-3.
Umpan sepak pojok akurat dari Verdonk disambut dengan sundulan mematikan oleh Benjamin Andre.
Lille semakin memperkecil kedudukan menjadi 2-3 pada menit ke-68, berkat skema sepak pojok Verdonk yang kembali sukses mengarah ke Thomas Meunier.
Bola, kemudian meneruskan bola dengan kepalanya kepada Hamza Igamane, yang mencetak gol melalui sundulan.
Perlebar Keunggulan
Zivkovic sebenarnya punya peluang emas memperlebar keunggulan PAOK melalui hadiah tendangan penalti, sayangnya ia gagal mengeksekusi dengan baik.
Akan tetapi penjaga gawang Lille, Berke Ozer, menunjukkan kesigapannya dengan menyelamatkan eksekusi tersebut.
Zivkovic berhasil menyambut umpan tarik Kiril Despodov, lalu mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini dengan tendangan terarah.
Sebuah tendangan keras yang melesat ke pojok gawang Lille, mengubah skor menjadi 4-2 pada menit ke-74.
Lille segera melancarkan serangan balasan dan berhasil memperkecil ketertinggalannya menjadi 3-4 pada menit ke-78.
Di mana Igamane mencetak gol krusial setelah menerima umpan lambung yang dilepaskan secara cermat oleh Chancel Mbemba.
Pada masa tambahan waktu babak kedua, Lille sempat bersorak setelah Benjamin Andre mencetak gol penyama kedudukan.
Wasit menganulir gol tersebut setelah meninjau VAR karena offside, sehingga skor 4-3 untuk kemenangan PAOK tetap bertahan hingga pertandingan berakhir.




