JAKARTA, Bisnistoday – Pasca melaksanakan Program Urban HabitSphere tahap pertama (inisiasi) pada akhir tahun 2023 lalu, kini PT Hutama Karya (Persero) melanjutkan program employee engagement ini ke tahap selanjutnya yakni tahap tumbuh.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim mengatakan, lokasi Program Urban HabitSphere tahap tumbuh masih dilaksanakan di lokasi sebelumnya karena telah memiliki fasilitas Proklim yang berjalan, sehingga program lanjutan ini akan mengoptimalkan potensi yang ada.
“Pelaksanaan program ini mendukung PER-1-MBU-03-2023 tentang Penugasan Khusus TJSL BUMN serta fokus TJSL Kementerian BUMN pada pengelolaan lingkungan berkelanjutan, sekaligus memperkuat keterampilan pengurus Proklim dan badan pengelola sampah di tingkat RT/RW,” tuturnya.
“Kegiatan dilaksanakan selama 28 hari, mulai dari 19 Oktober 2024 hingga 16 November 2024 yang berkolaborasi dengan Yayasan Tunasmuda Care (T.Care). Melalui program ini, kami memberikan manfaat langsung kepada 100 kepala keluarga di wilayah tersebut,” ujar Adjib.
Guna memperluas dampak keberlanjutan yang telah diinisiasi di sekitar Program Kampung Iklim (Proklim) RW.05, Kelurahan Cibubur, Jakarta Timur, yang berdekatan dengan jalan tol yang dioperasikan oleh Hutama Karya, yaitu Tol Jakarta Outer Ring Road Selatan Seksi S (Tol JORR-S).
Program lanjutan tahun ini antara lain pelatihan pengolahan minyak jelantah sebanyak 399 liter selama Oktober – Desember 2024, peningkatan jumlah sampah anorganik yang berhasil di daur ulang kembali dari 25 kg/bulan menjadi 696,38 kg/bulan, serta program yang berfokus pada pembuatan ecoprint, penyediaan dropbox sampah, dan penghijauan kawasan pemukiman padat penduduk.
Lebih lanjut Adjib menyampaikan bahwa program ini menyerap anggaran sebesar Rp 498.400.000 atau meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan tahun lalu, dimana anggaran tersebut dialokasikan untuk implementasi Pergub Nomor 77 Tahun 2020 tentang pengelolaan lingkungan hidup serta untuk mendukung pelatihan, pengadaan fasilitas, dan kegiatan penghijauan.
“Tahun ini kami melibatkan 55 Insan Hutama termasuk anak perusahaan sebagai relawan atau kami sebut Urban Rangers, serta Ketua RW.05 Cibubur, Ketua Proklim RW.05 Cibubur, Pengurus Proklim RW.05 Cibubur, dan Yayasan T.Care.,” tutur Adjib.
Partisipasi Urban Rangers juga meningkat dibandingkan dari tahun sebelumnya sebanyak 42 karyawan, dimana mereka dilibatkan langsung dalam pelaksanaan kegiatan yang berkaitan dengan keberlanjutan dan kelestarian alam serta lingkungan sekitar.
Peningkatan partisipasi ini menggambarkan employee engagement terhadap program TJSL berjalan dengan baik di Hutama Karya dan mengajarkan bahwa kesadaran dan partisipasi masyarakat adalah kunci utama dalam menciptakan keberlanjutan lingkungan yang berdampak positif bagi kelestarian alam./