TANGERANG, Bisnistoday – Dalam rangka mengevaluasi dan meningkatkan kinerja pengelolaan Sistem Kendali Mutu Program Pertanahan (SKMPP), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional melalui Biro Perencanaan dan Kerja Sama melaksanakan Konsultasi Teknis Sistem Kendali Mutu Program Pertanahan, Agaria dan Tata Ruang, di JHL Solitaire Gading Serpong, Tangerang, Senin (30/11).
“Para peserta diharapkan dapat mengikuti dengan baik konsultasi teknis SKMPP ini sehingga dapat melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja pelaksanaan program-program Kementerian ATR/BPN agar dapat berjalan sesuai rencana dan tujuan,” ujar Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Kementerian ATR/BPN, Gabriel Triwibawa, saat membuka acara.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa, Kementerian ATR/BPN akan menjadi institusi yang mengelola pertanahan dan tata ruang secara akuntabel, kredibel dan berstandar dunia maka SKMPP harus juga diperkuat. “Di sini teman-teman operator SKMPP akan mempunyai peranan penting karena memegang data-data elektronik sehingga diharapkan melalui kegiatan ini SKMPP dapat diperkuat lagi,” ungkapnya.
Untuk diketahui, aplikasi SKMPP merupakan perangkat lunak yang dibangun dan dikembangkan sebagai instrumen untuk memantau, mengevaluasi dan melaporkan dalam rangka mengendalikan pelaksanaan Program Pertanahan, Agraria dan Tata Ruang di dalam sistem informasi Kementerian ATR/BPN.
Bukan hanya melaksanakan konsultasi teknis, Biro Perencanaan dan Kerja Sama memberikan apresiasi kepada satuan kerja Kementerian ATR/BPN di tingkat Provinsi, Kabupaten dan Kota. Apresiasi tersebut juga diberikan kepada operator SKMPP yang telah melaksanakan tugas dengan baik. Daftar apresiasi terhadap kinerja pada aplikasi SKMPP, SMART DJA dan e-Monev Bappenas tahun 2020 terbagi dalam enam kategori, yaitu Pelaporan SKMPP Terbaik yang diberikan kepada Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Jawa Tengah, Kanwil BPN Provinsi Jawa Timur, Kanwil BPN Provinsi Sulawesi Selatan, Kanwil BPN Provinsi Kepulauan Riau dan Kanwil BPN Provinsi Jawa Barat.
Untuk kategori Operator SKMPP Terbaik, diberikan kepada Yeni Ike Anggraeny (Kanwil BPN Provinsi Jawa Tengah), Son Wicaksono (Kanwil BPN Provinsi Jawa Timur), Muhammad Rony (Kanwil BPN Provinsi Riau), Rudy Purba (Kanwil BPN Provinsi Sumatra Utara), dan Cahya Gumelar (Kanwil BPN Provinsi Jawa Lampung). Untuk kategori Kasubbag PEP Paling Aktif, diberikan kepada Mokhamad Surianto (Kanwil BPN Provinsi Kepulauan Riau), Umi Haniyati (Kanwil BPN Provinsi Jawa Tengah), Danang Rivadhonny (Kanwil BPN Provinsi Jawa Timur), Andi Santi (Kanwil BPN Provinsi Sulawesi Selatan, dan Anna Darlina (Kanwil BPN Provinsi Jawa Barat).
Untuk kategori Provinsi dengan Kinerja SMART DJA Terbaik, diberikan kepada Kanwil BPN Provinsi Sumatra Utara, Kanwil BPN Provinsi Jawa Tengah, dan Kanwil BPN Provinsi Jawa Timur. Kategori Pelaporan e-Monev Bappenas Terbaik, diberikan kepada Kanwil BPN Provinsi Lampung, Kanwil BPN Provinsi Jawa Barat, dan Kanwil BPN Provinsi Sulawesi Selatan. Terakhir untuk Kategori Satuan Kerja Terbaik Nilai Kinerja SKMPP, diberikan kepada Kantah Kabupaten Gresik, Kantah Kabupaten Sukoharjo, Kantah Kabupaten Soppeng, Kantah Kabupaten Boyolali, dan Kantah Kabupaten Pringsewu.
Acara yang dilaksanakan pada tanggal 30 November s.d. 2 Desember 2020 ini dihadiri oleh perwakilan dari Kanwil BPN seluruh Indonesia dan juga dilaksanakan melalui video conference sehingga protokol kesehatan tetap dijalankan./