JAKARTA, Bisnistoday – Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway merupakan pertunjukan yang menggabungkan musik dan tari dari berbagai daerah di Indonesia. Pertunjukan teatrikal kolosal yang diinisiasi oleh iForte dan BCA ini menceritakan tentang perjalanan Pahlawan Nusantara dari Sabang sampai Merauke.
Rusmedie Agus, Sutradara Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway, menjelaskan, penari-penari baru dengan latar belakang budaya dan genre tarian yang berbeda akan memberikan warna baru bagi Pagelaran Sabang Merauke.
“Sesuai dengan tujuan pertunjukan ini yaitu memaksimalkan seluruh potensi dari tiap daerah, sesuatu yang menarik dan juga menjadi tantangan untuk saya adalah bagaimana mengemas keberagaman ini dengan cara yang paling menarik dan eksekusi modern. Namun tidak serta merta menghilangkan esensi atau orisinalitas dari masing-masing budayanya yang dibawa secara fun.”
Sementara, Didik Nini Thowok, Penari Senior Indonesia, menjelaskan mengenai kriteria penari apa yang dicari dalam “The Audition” kali ini, “Kriteria paling penting adalah Wirogo yaitu gerak, lalu Wirongo yaitu irama dan Wisongo adalah penjiwaan. Tiap tarian dari daerah di Indonesia punya gerak dan irama yang berbeda-beda sehingga penari untuk bisa membawakan suatu tarian baru harus bisa menjiwai tarian itu sendiri.”
Salah satu juri “The Audition” yang juga berperan di Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway, Isyana Sarasvati, mengatakan pendapat serupa “Penari harus memiliki musikalitas yang tinggi. Penari yang mampu menari dengan tempo, dinamika yang tepat dan kembali ke rasa (jiwa) akan lebih mudah beradaptasi dengan beragam musik dalam Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway.”
Sandhidea Cahyo Narpati, Koreografer Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway, mengaku tengah mencari penari yang tidak hanya mahir dalam teknik, tetapi juga memiliki kecintaan dan apresiasi yang mendalam terhadap seni budaya Indonesia. “Mereka adalah duta dari keberagaman budaya kita yang akan menginspirasi generasi mendatang.”
Indonesia memiliki potensi besar di bidang seni tari, dengan para penari yang mampu menggambarkan keindahan dan keberagaman budaya Nusantara melalui gerakan-gerakan yang memukau. Potensi ini tercermin dalam antusiasme bakat-bakat muda dari berbagai daerah di Indonesia yang telah muncul melalui “The Audition” Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway, menunjukkan dedikasi mereka untuk memperkaya dunia seni Indonesia.
Giok Hartono, pemerhati seni menjelaskan untuk mendukung potensi bakat-bakat muda di seluruh Indonesia, tugas kami adalah membangkitkan minat serta antusiasme untuk kalangan muda saat ini dan menjadikan Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway sebagai salah satu wadah mereka untuk terus berkembang.
“Tentunya peran pemerintah dalam mendukung kebudayaan juga sangat penting, seperti masuknya seniman ke sekolah dan menciptakan wadah yang mendukung, agar dapat terus mengenalkan unsur-unsur budaya dan rasa cinta tanah air kepada generasi muda selanjutnya”
Pencetus Kegiatan
President Director & CEO iForte & Protelindo Group, F. Aming Santoso mengatakan, Indonesia adalah negara yang kaya. Salah satu kekayaan Indonesia adalah seni dan budayanya yang sangat beragam dengan sejarah kepahlawanan yang luar biasa dan sudah seharusnya dikenalkan ke seluruh masyarakat Indonesia dengan cara yang menarik dan gampang dicerna.
Hal ini, lanjut Aming Santoso, sejalan dengan lini bisnis iForte dimana jaringan infrastrukturnya menyebar dari Sabang hingga Merauke sehingga pagelaran ini dibuat sebagai ucapan terimakasih kepada masyarakat di daerah dengan mempersembahkan kebudayaan mereka dalam bentuk pagelaran yang dibuat secara kolosal dan kebetulan BCA juga mempunyai kantor cabang yang juga tersebar dari Sabang sampai Merauke. Inilah alasan kenapa iForte bersama BCA menyelenggarakan Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway.
“Salah satu kekayaan lainnya dari Indonesia adalah sumber daya manusianya yang sangat kreatif. Untuk itu, kami menggelar “The Audition” sehingga dapat menjangkau penari-penari berbakat di seluruh pelosok Indonesia agar bisa turut tampil di pertunjukan kolosal yang digelar di panggung berstandar Internasional.”
Sebanyak 124 penari berbakat dari berbagai daerah di Indonesia dengan latar belakang budaya dan genre tari yang berbeda-beda turut ambil bagian dalam acara “The Audition”. Para peserta diwajibkan merekam diri mereka membawakan tarian wajib dan tarian kreasi yang kemudian dikirimkan kepada panitia secara online. Dari 124 penari ini kemudian diseleksi dengan ketat dan 50 penari berhasil lolos mengikuti acara final “The Audition” yang akan digelar pada hari Sabtu, 11 Mei 2024 di Grand Indonesia.
Sementara, Didik Nini Thowok, Penari Senior Indonesia, juga menambahkan, apa yang dilakukan oleh iForte dan BCA sangat luar biasa karena edukasi itu penting, apalagi mengenai sejarah juga keberagaman budaya Indonesia butuh proses yang panjang sehingga melalui Pagelaran Sabang Merauke The Indonesian Broadway kita dapat terus melestarikan potensi-potensi anak muda di seluruh Indonesia.”//