JAKARTA, Bisnistoday – Presiden Prabowo Subianto mengingatkan dengan tegas kepada para kabinet Merah Putih, yang hadir dalam deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN), bekerja bersih tanpa korupsi. Prabowo menegaskan, apabila tidak setuju dengan keinginanya dipersilahkan keluar dari kabinet Merah Putih.
“Tak ada negara yang berhasil tanpa pemeritahan yang bersih. Tak ada kemakmuran tanpa keadilan, tak ada negara yang berhasil kalau rakyat tak bahagia, ini sejarah. Karena itu, saya bertekad memimpin pemeritah RI yang bersih,” tegas Presiden RI, Prabowo Subianto, saat sambutan acara Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional, di GBK, Jakarta, Sabtu (2/11).
“Yang bersama saya, ayo. Yang tidak mau bersama saya silahkan minggir. Mari kita bekerja untuk seluruh Rakyat Indonesia. Mari Kita amankan seluruh kekayaan untuk bangsa Indonesia. Mari Kita wujudkan cita-cita pendiri bangsa, Bung Karno, Bung Hatta, Sultan Syahrir, Sudirman dan para pendiri bangsa lainnya.”
Prabowo meminta GSN berkerja secara nyata, sejauh yang dapat dilakukan bagi masyarakat. Ini menjadi salah satu tujuan GSN. “Jangan terlalu banyak acara-acara seperti ini, sekali lima tahun, setuju tidak?”
Ia mengingatkan, bahwa pemeritah dan masyarakat bersama mencari sumber-sumber untuk bisa meringakan beban rakyat. “Saya monitor GSN sudah berbuat, bantu 10 ribu pakaian sekolah. Ini kelihatan banyak, tapi masih kurang. Pakaian masih sulit, banyak tak bisa sekolah.”
Prabowo menegaskan kembali, kabinet Merah Putih jangan terlalu banyak diskusi, tetapi butuh langkah nyata. “Jangan terlalu banyak seminar, omon-omon sekarang harus aksi-aksi. Ini kebetulan banyak menteri yang hadir. Jangan banyak anggotamu jalan ke luar negeri. Kalau keluar negeri pakai uangmu sendiri.”//