JAKARTA, Bisnistoday- Perum Budan Usaha Logistik (Bulog) siap mendukung distribusi peralatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar 9 Desember 2020 mendatang. Bulog dinilai memiliki kapasitas dalam mendukung distribusi seluruh peralatan pilkada di berbagai daerah. Jajaran perum Bulog juga siap bersinergi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam pelaksanaan teknis distribusi peralatan Pilkada di lapangan.
“Baru saja, bertemu dengan Bulog, intinya Bulog dan seluruh jajarannya, siap mendukung dan menyukseskan program Pilkada pada 9 Desember nanti. Bulog akan memanfaatkan pergudangan dan kekuatan distribusinya di seluruh tanah air.”
Akmal Malik
“Baru saja, bertemu dengan Bulog, intinya Bulog dan seluruh jajarannya, siap mendukung dan menyukseskan program Pilkada pada 9 Desember nanti. Bulog akan memanfaatkan pergudangan dan kekuatan distribusinya di seluruh tanah air,” ungkap Dirjen Otda, Kemendagri, Akmal Malik usai bertemu dengan Direktur Pengadaan Bulog, Mayjend TNI Purn Wibisono Poespitohadi di Jakarta, Senin (16/6).
Sementara, Wibisono P mengatakan, selama ini perusahaan telah mendistribusikan bantauan Covid-19 sekitar 3 juta lokasi yang bersifat door to door. Dengan begitu, menurutnya, apabila dalam kegiatan Pilkada ini Bulog dilibatkan secara penuh, kemungkinan tidak begitu sulit untuk mendukung pilkada.
“Bagi Bulog tidak sulit, karena saat ini juga sudah distribusikan bantuan covid19 sekitar 3 juta titik sumbangan door to door,” tutur WIbisono.
Ia menambahkan, apabila nanti Perum Bulog dipercaya Kemendagri dan pelaksana Pilkada, maka distribusi perlengkapan pemilu, surat suara, Alat Pelindung DIri (APD) kesehatan dan lain lain diharapkan berjalan optimal. “Apabila dukungan ini terealisasi, dan pilkada berjalan sukses, sehingga bisa membuktikan pada dunia bahwa negara indonesia mampu dengan baik menjalankan hajat demokrasi pilkada.”
Wibisono menambahkan, selama ini bahwa keberadaan gudang Bulog merupakan obyek vital nasional. Dengan begitu, diharapkan proses pendistribusian perlengkapan pilkada berjalan aman.“Insya allah aman dari gangguan dan yang paling penting mampu mewujudkan sinergi antar pelaksana negara dengan baik,” tambahnya.