INDRAMAYU, Bisnistoday – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif didampingi Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memastikan penanganan insiden kebakaran Tanki T-301 area Kilang Balongan berjalan baik. Pemerintah meminta PT Pertamina melakukan penanganan Kilang dan masyarakat terdampak.
“Kita harapkan korban yang masih dirawat bisa membaik dan bisa segera keluar dari unit perawatan khusus. Terhadap seluruh masyarakat terdampak akibat dari kejadian ini, Pertamina berkomitmen untuk bertanggung-jawab untuk perbaikan rumah dan properti warga, perawatan korban luka, dan trauma healing,” ungkap Arifin Tasrif dalam keterangan persnya di Indramayu, Sabtu (3/4)..
Baca : Korban Kebakaran Kilang Minyak Indramayu, Diungsikan Ke Tiga Lokasi
Selain itu, Menteri ESDM memerintahkan agar Pertamina segera memasang sistem komunikasi dengan masyarakat, apabila ada indikasi yang diperkirakan dapat membahayakan, masyarakat sekitar dapat melakukan persiapan lebih dini untuk menjaga keselamatan.
Mengenai kebutuhan BBM, menurut Arifin saat ini tersedia cukup aman.“Sudah dilakukan antisipasi dengan mengoptimalkan kapasitas kilang lainnya dengan mengedepankan keselamatan kerja, kebutuhan dalam negeri bisa dipenuhi,” terangnya.*
Menteri ESDM didampingi dengan Dirut PT Pertamina mengunjungi Kilang Balongan untuk melihat langsung kondisi Kilang Balongan pasca insiden tangki T-301 pada akhir pekan ini. Kunjungan tersebut juga dalam rangka memastikan proses penanganan yang telah dijalankan Pertamina untuk mengatasi insiden di lapangan dan pemulihan lokasi penyimpanan BBM di Balongan berjalan baik.
Melakukan Pendinginan
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan di awal insiden, Pertamina telah melakukan tindakan cepat melokalisasi titik api di dalam bundwall atau tanggul di sekeliling tangki T-301 sehingga tidak meluas. Saat ini masih dilakukan pendinginan terhadap sisa minyak yang masih ada di dasar bundwall, sehingga temperatur minyak dapat diturunkan dan api sudah padam saat ini.
Menurut Arifin Tasrif, saat ini Pertamina melakukan investigasi yang melibatkan internal dan eksternal mengenai penyebab kejadian. Investigasi masih berproses dan memerlukan pendalaman. “Ke depannya Pertamina akan melakukan evaluasi untuk mengidentifikasi apa saja yang diperlukan untuk peningkatan sistem keamanan kilangnya mengacu pada teknologi baru yang saat ini dipakai,” pesan Arifin.//