JAKARTA, Bisnistoday – Kendati mayoritas bursa Asia mengalami rebound, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Rabu (17/4) berada di teritori merah. IHSG ditutup melemah 33,97 poin atau 0,47 persen ke posisi 7.130,83. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 6,98 poin atau 0,75 persen ke posisi 928,35.
“Bursa regional Asia cenderung menguat, pasar keuangan keluar dari tekanan konflik geopolitik, dimana pelaku pasar tampaknya mencermati tanda-tanda pemulihan ekonomi China dan surplus neraca perdagangan Jepang,” dalam keterangan Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta.
Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG bergerak ke zona merah hingga penutupan perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sebelas atau seluruh sektor terkoreksi yaitu dipimpin sektor barang baku yang minus 2,48 persen, diikuti sektor teknologi dan sektor transportasi & logistik yang masing-masing turun sebesar 2,42 persen dan 1,13 persen.
Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu ATLA, PTPS, IOTF, FWCT dan MHKI. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni CGAS, ASLC, MBMA, BSML, dan ARTO.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.498.845 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 20,29 miliar lembar saham senilai Rp12,16 triliun. Sebanyak 208 saham naik, 362 saham menurun, dan 215 tidak bergerak nilainya.
Bursa saham regional Asia sore ini antara lain, indeks Nikkei melemah 509,39 poin atau 1,32 persen ke 37.961,80, indeks Hang Seng menguat 2,87 poin atau 0,02 persen ke 16.251,83, indeks Shanghai menguat 64,30 poin atau 2,14 persen ke 3.071,37, dan indeks Strait Times menguat 9,92 poin atau 0,32 persen ke 3.154,68./Ant/