JAKARTA, Bisnistoday – Artis seksi sekaligus model dewasa Melly 3GP memberikan pernyataan setelah diperiksa oleh penyidik di Polda Metro Jaya dalam kasus film dewasa produksi Kelas Bintang.
Melly yang saat ini sudah berstatus tersangka mengaku pasrah dengan kasus hukum yang menjeratnya.”Gimana ya, ikuti ajalah,” kata Melly di Polda Metro Jaya, Senin (8/1/2024).
Terkait proses hukum yang saat ini berjalan di Polda Metro Jaya, Melly mengaku akan kooperatif kepada polisi. Dia juga mengaku sudah memberikan semua bukti kepada penyidik terkait kasus film porno yang menjeratnya itu.“Ya intinya koperatif. Yang penting sudah ngasih bukti segala macem,” ujarnya.
Sementara itu Heru Andeska, Kuasa hukum Melly 3GP mengatakan dalam pemeriksaan kali ini kliennya dicecar 38 pertanyaan penyidik. Penyidik mendalami keterlibatan Melly 3GP dalam produksi film dewasa tersebut.
“Pemeriksaan hari ini udah kita sampaikan dari 38 pertanyaan penyidik sudah kita jawab semua tadi. Hampir sama dengan pertanyaan sebelumnya tapi mungkin ada ketajaman-ketajaman dari jawaban-jawaban yang kami sampaikan,” ujar Heru.
Heru menambahkan, pihaknya mengajukan penangguhan penahanan untuk kliennya kepada polisi. Sebab, Melly 3GP bersikukuh bahwa dirinya merupakan korban karena ditipu oleh sutradara IR dalam kasus ini.
Heru mengatakan, kliennya murni merupakan korban mengingat sutradara IR membuat persyaratan yang harus diikuti para pemain. Bahkan mereka tidak boleh pulang sebelum syuting selesai.
“Tawarannya diajak untuk syuting YouTube ternyata di lokasi memang keadaannya… disampaikan kepada saya bahwa HP diambil, pintu dikunci, dan tidak diperbolehkan pulang sampai akhir syuting yang diskenariokan oleh sutradara IR sampai selesai, kalau nggak selesai nggak boleh pulang. Setelah pulang baru ditransfer uang Rp 1 juta,” kata dia.
“Berikutnya tetap ditawari 3 kali penawaran 5 juta di April dinaikin ke Rp 7 juta sebelumnya Rp 1,5 juta. Berarti ada 3 kali penawaran lagi daripada sutradara IR untuk mengajak klien kami syuting lagi. Tapi klien kami menolak karena memang tidak ada niatan untuk melakukan syuting seperti yang diperkarakan di Polda Metro Jaya saat ini,” tandasnya.//